Kali ini gue mau menyajikan puisi yang pernah gue buat untuk tugas Bahasa Indonesia tahun lalu. Puisi ini terinspirasi dari kejadian gue dengan Re- di sebuah pusat perbelanjaan dulu. Ceritanya ada kok di entri awal-awal. Puisi ini ga dapet nilai tinggi dari guru gue. Hahaha. Mungkin karena memang kurang dan yang bisa nikmatin cuma gue sendiri.
Berikut puisinya.
Iseng
Toko itu tenang menjelang malam
Orang
yang datang terhitung jari sebelah tangan
Ke
dalam, ada dia yang kukenal sedang temaram
Oleng
niatku mencari buku kumpulan pantun
Dia
belok, aku belok
Berjalan
pelan-pelan di belakang
Takut
kepergok aku pura-pura melongok
Kembali lagi ia sudah hilang
Melancongi
dinding ke dinding
Batang
hidungnya sudah tak lagi kelihatan
Pergi
ke mana dia ? Semalaman aku begadang
Diam-diam mencari jawaban
Credit goes to me. Place this blog address as your credit, please.
Thank you.
Love.
Credit goes to me. Place this blog address as your credit, please.
Thank you.
Love.